in , , ,

Tips Mudik Dalam Islam

mudik islami

Bismillahirrohmaanirrohiim…
Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar…

Saat ini kita berada di masa ujung bulan Ramadhan 1439 H. Itu artinya kita akan memasuki bulan Syawal yang di awalnya kita akan merayakan Idul Fitri. Sebagai orang Indonesia, tradisi ‘Mudik’ adalah hal tentu tidak bisa kita lewatkan. Menikmati waktu dengan berkumpul, bercanda dan yang lainnya, tentu akan menjadi sesuatu yang tidak bisa dilewatkan.

Tapi tentu saja mudik kita jangan sampai hanya menjadi sebuah tradisi tradisi saja tanpa nilai ibadah. Sebagai hamba Allah yang baik, pastikan mudik kita adalah dalam rangka beribadah kepada Allah SWT.

Trus, Bagaimana kita mempresentasikan mudik kita supaya menjadi amal ibadah? Berikut Tipsnya:

Tips 1. Berdoa Ketika Meninggalkan Rumah

بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، لا حَوْلَ وَلا قُوَّةَ إِلا بِاللَّهِ

“Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah, dan tidak ada daya dan upaya kecuali dengan izin Allah,”

اللَّهمَّ إني أعوذ بك أَن أَضِلَّ أو أُضَلَّ ، أَو أَزِلَّ أو أُزَلَّ ، أو أَجهَلَ أو يُجهَلَ عليَّ

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu, jangan sampai aku sesat atau disesatkan (oleh syetan berwujud jin ataupun maanusia), atau tergelincir dan digelincirkan (orang lain), atau dari berbuat bodoh atau dibodohi.” (hadits Shahih, dishahihkan Al-Albani dalam kitabnya Shahih Sunan Abu Daud 5094).


Tips 2. Berdoa Ketika Naik Kendaraan (Bus, Kereta, Kapal, Motor, Mobil, Pesawat, dll)

اَلْحَمْدُ لِلهِ (سُبْحَانَ الَّذِيْ سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَـهُ مُقْرِنِيْنَ. وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُوْنَ) اَلْحَمْدُ لِله اَلْحَمْدُ لِلَّهِ اَلْحَمْدُ لِله ، اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ، سُبْحَانَكَ إِنِّيْ ظَلَمْتُ نَفْسِيْ فَاغْفِرْلِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ

“Segala puji hanya milik Allah, ( Maha Suci Rabb yang menundukkan kendaraan ini untuk kami, sedangkan sebelumnya kami tidak mampu. Dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Rabb kami (di hari Kiamat). Segala puji hanya milik Allah, Segala puji hanya milik Allah, Segala puji hanya milik Allah, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Mahasuci Engkau, Ya Allah.

Sesungguhnya aku telah menganiaya diriku, maka ampunilah aku, karena sesungguhnya tidak ada yang mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau.” (HR. Abu Dawud 2602, Tirmidzi 3446, Hakim II/99, Ahmad takhrij Ahmad Syakir 753, Hadits ini Shahih)


Tips 3. Kelonggaran untuk Menjamak dan Meng-qoshor Sholat Ketika Perjalanan.

Jangan sampai euforia kita kemudian melupakan kewajiban kita. Dalam situasi apapun, sholat tetaplah menjadi kewajiban termasuk dalam perjalanan atau safar. Dalam hal ini islam memberikan kelonggaran untuk menjamak dan meng-qosor sholat ketika dalam perjalanan.

Menjamak shalat berarti menggabungkan 2 shalat dalam satu waktu. Sedangkan meng-qashar berarti meringkas shalat, misalnya 4 rakaat menjadi 2 rakaat. Orang yang berpergian meng-qashar shalat ketika telah berniat safar dan meninggalkan semua rumah di kampungnya, ini sebagaimana yang dikatakan Ibnul Mundzir.


Tips 4. Mengucapkan Basmalah Ketika Ada Gangguan Selama Perjalanan

Misalnya ketika kendaraan mogok, janganlah mengucap sumpah serapah atau menjelek-jelekkan syetan. Hal ini akan membuat syetan besar kepala. Namun berucaplah basmalah (baca: “bismillahirrohmaanirrohiim”)


Tips 5. Bertakbir Ketika Menjumpai Jalan Naik atau di Ketinggian dan Bertasbih ketika Jalan Turun

Hal ini berdasarkan hadits Jabir, ia menuturkan, “Apabila (jalan) kami menanjak, maka kami bertakbir, dan apabila menurun maka kami bertasbih”. (HR. Bukhari)


Tips 6. Berdoa dan Memba ca Dzikir Ketika Singgah di Sebuah Tempat

Dari Khaulah binti Hakim As-Sulamiyyah radhiyallahu ‘anha, beliau berkata: Saya mendengar Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang singgah di suatu tempat kemudian dia berdoa:

أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

“Aku berlindung kepada dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejelekan makhluk yang Engkau ciptakan.” (maka) Tidak akan ada sesuatupun yang dapat memberinya madharat sampai ia berlalu dari tempat tersebut.” (HR. Muslim)


Tips 7. Perbanyak Doa Selama Perjalanan,

Salah satu doa mustajab yang diperkenalkan Rosulullah kepada kita adalah ketika dalam perjalanan atau safar.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Terdapat tiga doa yang mustajab yang tidak diragukan lagi padanya: doa orang yang dizhalimi, doa orang yang bepergian, dan doa orang tua kepada anaknya.” (HR. Tirmidzi, hadits hasan)

Demikian tips mudik dalam Islam.
Semoga perjalanan kita dimudahkan dan menjadi salah satu amal pemberat kita nanti. Aamiin.

Wassalam…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Loading…

0
bing webmaster

Cara Verifikasi Website di Bing Webmaster

apache letsencrypt

[Apache] Panduan Instalasi SSL Gratis Let’s Encrypt di Ubuntu 18.04